Latihan khusus ini bernama Latihan Pasukan Khusus (Latpassus) dalam Operasi Amfibi Tahun Anggaran 2024 yang bertempat di Satuan Kopaska (Satkopaska) Koarmada III. Kegiatan dibuka oleh Wakil Komandan Pusat Kopaska (Puskopaska) Kolonel Laut (P) Henricus Prihantoko di Markas Komando Koarmada III pada tanggal 9 September 2024.
Menurut Dansatkopaska koarmada III Kolonel Laut (P) Robinson H Etwiory, S.E.,M.M dalam siaran resmi Dinas Penerangan Koarmada III latihan ini dalam rangka mewujudkan keterpaduan satuan khusus TNI AL (Kopaska-Taifib) dalam pelaksanaan Operasi amfibi maupun dalam mendukung Tugas TNI AL lainnya. Selain itu tujuan latihan ini untuk menguji kesiapsiagaan operasional dalam mengantisipasi terjadinya kontinjensi darurat, serta meningkatkan profesionalisme prajurit Taifib maupun Kopaska .
Beberapa tahapan latihan yang telah digelar dalam latihan Pasukan Khusus itu yakni latihan geladi posko, Tactical Floor Game (TFG), latihan parsial, gelar pasukan serta pada puncaknya dilaksanakan latihan manuver latihan (Manlap) atau Full Mission Profile (FMP).
Latihan operasi khusus itu dibagi dalam empat tim, yang dua di antaranya bertugas mendekati sasaran menggunakan subs skimmer, sementara dua tim lainnya berperan sebagai Quick Responce Force (QRF). Diawali dengan pendaratan khusus untuk menyusup ke garis pantai yang telah dikuasai oleh musuh dari titik luncur. Setelah pantai berhasil dikuasai, dilanjutkan dengan penghancuran beberapa pos musuh yang berada di Pulau Jefman, dengan tetap mengutamakan kecepatan dan kerahasiaan yang tinggi.
Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) III Laksamana Muda TNI Hersan, S.H.,M.Si., di tempat terpisah mengatakan agar Prajurit yang sedang melaksanakan latihan diharapkan untuk selalu memahami secara rinci semua prosedur, aturan, tugas dan tanggung jawab masing-masing serta laksanakan latihan dengan serius dan penuh rasa tanggung jawab disertai motivasi yang tinggi agar mampu mencapai tujuan yang diinginkan.
