Sorong, Kamis (01/02/2024) – Komandan Kodim 1802/Sorong Letkol Cpn Andi Sigit Pamungkas S.E., M.IP, mengikuti Apel Gelar Pasukan dalam rangka Pengamanan Pemilu 2024 bertempat di Alun-alun Kota Baru Aimas, Jalan Klamono, Km 19, Kelurahan Malagusa, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat Daya.
Apel Gelar Pengaman dipimpin langsung
Pangdam XVIII/Kasuari (Mayjen TNI Ilyas Alamsyah Harahap, S.E., M.Tr.(Han).
CGCEA), Turut hadir, Septinus Lobat, S.H., M. PA (Pj. Walikota Sorong), Laksda
TNI Hersan, S.H., M.Si., M.Tr.Opsla. (Pangkoarmada III), Brigjen TNI Totok
Sutriono S.sos., M.M (Danrem 181/PVT), Laksma TNI Deny Prasetyo (Danlantamal
XIV), Brigjen TNI (Mar) Sugianto, S.Sos (Danpasmar 3), Letkol Cpn Andi Sigit
Pamungkas, S.E., M.IP (Dandim 1802/Sorong), AKBP Yohanes Agustiandaru,
SH,.S.Ik., MH (Kapolres Sorong), Para Pejabat jajaran Kodam XVIII/Kasuari,
Pejabat jajaran TNI AL Kota Sorong dan para tamu undangan serta diikuti ±1200
personel Apel gelar pengamanan.
Dalam amanatnya Pangdam XVIII/Kasuari
menyampaikan “Gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan kesiapan kita dalam
pengamanan pemilu 2024. Pertahapan pemilihan presiden dan wakil presiden harus
dijaga dengan baik sehingga mencegah konflik yang terjadi. Dengan demikian
kelancaran pesta demokrasi rakyat dapat berjalan sebagai mestinya,
“Kita tidak boleh mengesampingkan
potensi konflik sekecil apapun dan harus dapat mengantisipasi agar tidak
berkembang menjadi konflik yang besar yang dapat mengancam keutuhan bangsa,
“Saya berpesan kepada semua prajurit
agar pegang Teguh integritas dan komitmen netralitas TNI Polri untuk tidak
berpolitik praktis. Netralitas TNI tidak bisa ditawar-tawa lagi karena menjadi
kunci kepercayaan masyarakat terhadap instansi kita
“Gaungkan terus Pemilu damai di kalangan
masyarakat sehingga muncul keinginan untuk menjaga ketertiban dan persaudaraan
yang tumbuh dengan erat”. ucap Pangdam
Kegiatan Apel Gelar Pasukan dalam rangka
Kesiapan Pengamanan Pemilu Tahun 2024 yang dilaksankan guna pengecekan kesiapan
satuan yang terlibat dalam pengaman pemilu 2024, serta Pertahapan pemilihan
Presiden dan Wakil Presiden sehingga mencegah konflik yang terjadi demi
kelancaran pesta demokrasi rakyat dapat berjalan aman damai
TNI dituntut agar pegang Teguh
integritas dan Netralitas TNI tidak bisa ditawar-tawa lagi karena menjadi kunci
kepercayaan masyarakat terhadap instansi TNI.