Latihan Penanggulangan Bencana (Latgulben) bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan prajurit serta unsur masyarakat dalam menghadapi bencana alam, mengingat Provinsi Maluku terletak di pertemuan tiga lempeng yang memungkinkan terjadinya bencana gempa bumi tektonik dan gelombang tinggi.
Bertindak selaku Direktur Latihan, Panglima Koarmada III mengawasi dan mengarahkan langsung jalannya Latihan, dimana dalam pengarahannya Pangkoarmada III menegaskan bahwa kemampuan penanggulangan bencana sangat penting dimiliki oleh prajurit dan unsur masyarakat, dengan harapan dapat meminilmalisir korban jiwa saat terjadi bencana alam.
Kegiatan Latgulben yang diikuti oleh ratusan personel dari berbagai unsur Prajurit dan PNS Lantamal IX, Prajurit Yonmarhanlan IX, Basarnas Provinsi Maluku, Polairud Prov. Maluku, Bakamla Zona Timur, BPBD Prov. Maluku, PMI Prov. Maluku dan KPLP Kota Ambon. Setelah dilakukan paparan singkat Skenario Latgulben oleh Komandan Satuan Tugas Penanggulangan Bencana (Dansatgas Gulben) Letkol Laut (P) Eko Setyono S.E dilanjutkan dengan manuver lapangan dari masing-masing unsur tugas.
Selain itu pada kesempatan yang sama Danlantamal IX Ambon Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, M.M., M.T., M.Tr. Opsla selaku Wakil Direktur Latihan berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dalam mengasah kemampuan dan kesiapsiagaan pihak-pihak yang terlibat dalam menghadapi bencana alam khususnya di Provinsi Maluku.
Kadispen Koarmada III/ Kolonel Laut (KH) R Doni Kundrat
