KOREM 181/PVT MENYELENGGARAKAN KEGIATAN WAWASAN KEBANGSAAN - Portal Sidak

Breaking News

Cari Blog Ini

Sabtu, 12 September 2020

KOREM 181/PVT MENYELENGGARAKAN KEGIATAN WAWASAN KEBANGSAAN

Kota Sorong, PS: Pada hari Sabtu tanggal, 12 September 2020 Pukul 08.00 WIT, Kasiter Korem 181/PVT Letkol  Arm Djoko Sujarwo membuka sekaligus memberikan pengarahan tentang Wawasan Kebangsaan kepada 85 Peserta diantaranya adalah mahasiswa, pelajar dan Anggota FKPPI Sorong, bertempat di aula Korem 181/PVT Jl. Pramuka No 1 Sorong, Papua Barat. 

Kegiatan tersebut dibuka Letkol Arm Djoko Sujarwo yg menekankan agar di massa pendemi Covid-19 agar setiap dalam pelaksanaan kegiatan agar tetap melaksanakan protokol-protokol kesehatan diantaranya memakai masker, menjaga jarak, cuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer untuk mencegah penyebaran Covid-19, kegiatan tetap berjalan serta protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan sehingga kita bisa aktif dan tetap produktif.

Kegiatan Pembinaan Wawasan Kebangsaan ini mengangkat tema  ’’Melalui pembinaan wawasan kebangsaan TNI AD siap membina dan membentuk masyarakat yang berkarakter dan berwawasan kebangsaan’’ ini juga merupakan program kerja dari Korem 181/PVT yang bertujuan membina dan menanamkan wawasan kebangsaan kepada generasi muda mulai dari tingkat sekolah dan selanjutnya akan diterapkan didalam kehidupan bermasyarakat. Lebih lanjut dijelaskan bahwa UUD1945 sebagai hukum dasar, berarti seluruh hukum-hukum dinegara Indonesia dasarnya dari UUD 1945. UUD1945 berisi norma-norma atau aturan-aturan yang harus ditaati dan dilaksanakan oleh seluruh komponen masyarakat. UUD 1945 sebagai landasan konstitusional, nilai demokrasi yaitu kedaulatan berada ditangan rakyat, nilai kesamaan derajat setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama didepan hukum, nilai ketataan hukum setiap warga negara wajib mentaati setiap hukum dan peraturan yang berlaku. Pancasila mempunyai nilai toleransi, nilai keadilan yaitu suatu sikap mau menerima haknya atau tidak  menggangu hak orang lain, nilai gotong royong yaitu berat sama dipikul ringan sama dijinjing. 

NKRI memiliki nilai kesatuan wilayah, nilai persatuan bangsa, nilai kemandirian bangsa yang mampu berdiri diatas kekuatan sendiri, mampu memecakan segala persoalan sendiri. Sistim pertahanan semesta terdiri dari kekuatan bersenjata atau militer dan kekuatan tidak bersenjata atau non militer yaitu rakyat. Mengapa negara harus dibela? Negara layakya seperti makluk hidup mula mula ia tidak ada berkembang, mati agar tetap hidup kita harus membelanya melindungi dari segala macam bentuk tantangan hambatan gangguan dan ancaman. Sebagai generasi muda bela negara diwujudkan dengan belajar giat agar dapat berprestasi dan mengisi pembangunan disegala bidang agar Indonesia dapat menjadi negara yang maju dan disegani.