Sidang Pantukhirda ini dihadiri oleh para pejabat Lanud Suryadarma yang terkait dalam penerimaan calon Casis Tamtama diantaranya Komandan Wing 8 Kolonel Pnb Khairun Aslam, Kadisops Kolonel Pnb Tubagus Hasan, Kadislog Kolonel Tek Dedi Cahyadi, Kepala Dinas Personel Kolonel Pnb Tarmuji, Kaintelpam Letkol Sus Sadkondang, Kasibinjas Letkol Kes M Zulham, S.Pd, Dansatpomau Letkol Pom Lukman Khakim, Karumkit dr. Hoediyono Kapten Kes dr. Indira Sari, Sp.B.,MPH serta sejumlah pejabat terkait lainnya.
Danlanud Suryadarma Marsma TNI Djhon Amarul, S.AB., dalam arahannya menyampaikan bahwa panitia seleksi memiliki tanggung jawab besar baik kepada Tuhan Yang Maha Esa maupun kepada TNI Angkatan Udara.
“Tanggung jawab kepada TNI AU hakikatnya bagaimana kita mendapatkan prajurit yang benar-benar memenuhi kriteria sehingga diharapkan mampu mengemban amanah sebagai generasi penerus TNI, sedangkan kepada Tuhan Yang Maha Esa berkaitan dengan kejujuran serta obyektifitas dalam memberikan penilaian kepada calon prajurit”, Ujar Danlanud
“saya juga berharap dalam kegiatan test calon Tamtama ini, saya tekankan kepada panitia dan casis bahwa tidak boleh terjadi kolusi dan nepotisme, apabila ditemukan maka akan diproses secara hukum, bagi casis akan diberikan sanksi yaitu tidak boleh mengikut test selanjutnya” tegas Komandan.
Senada dengan Danlanud Suryadarma, Kadispers Lanud Suryadarma Kolonel Pnb Tarmuji Hadi menerangkan bahwa dalam sidang Pantukhirda dimaksudkan untuk menjaring calon prajurit TNI AU yang sehat jasmani dan rohani. “Selain dilakukan pemeriksaan dan penilaian atas seluruh hasil tes yang dijalani para casis selama mengikuti ujian penyaringan, juga dilakukan cek fisik dari casis yang bersangkutan” jelas Kadispers.
Lebih lanjut dikatakan Kadispers bahwa sebelumnya animo casis sekitar 110 yang mengikuti di Panda Lanud Suryadarma dan setelah mengikuti beberapa persaratan dan seleksi sampai dengan pantokhirda tersisa 15 orang dan pada akhir pantohirda yang memenuhi persyaratan hanya 9 orang yang nantinya akan dikirim ke Lanud Adisumarmo Solo untuk mengikuti seleksi tingkat pusat. “Pelaksanaan seleksi ini sempat tertunda dikarenakan adanya wabah Covid-19 akhir bulan April s.d Juli 2020, dan baru bisa dilaksanakan seleksi kembali akhir bulan Juli hingga sekarang ini semoga para casis panda Lanud Suryadarma bisa lolos dan lulus tingkat pusat sehingga menjadi prajurit TNI AU yang dibanggakan” pungkas Kadispers.
Berita Gambar : Komandan Lanud Suryadarma Marsma TNI Djohn Amarul didampingi oleh para pejabat dan panitia daerah Lanud Suryadarma saat melaksanakan Pantukhirda casis Tamtama TNI AU Gelombang 1 Tahun 2020.
