Untuk menghadapi berbagai ancaman dan tantangan globalisasi, diperlukan wawasan kebangsaan dalam memperkuat semangat nasionalisme melalui pendidikan Bela Negara, berkaitan dengan hal tersebut Para Taruna Taruni SUPM Kota Sorong menerima materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) dan Bela Negara bertempat di Aula SUPM Kota Sorong, Sabtu (19/10/2019).
Adapun yang menjadi Nara Sumber dalam pemberian materi yaitu Kapten Inf Anwar Koly (Danramil 1802-10/Makbon), Kapten Inf Harpin (Pasiter Kodim 1802/Sorong) dan Serda Edi Kuswoto Anggota Staf Kodim 1802/Sorong.
Kapten Inf Anwar Koly (Danramil 1802-10/Makbon) dalam penjelasaannya mengatakan, Keberadaan suatu bangsa dalam bingkai negara pada dasarnya dilandasi oleh 3 (tiga) hal mendasar yaitu: ”kesadaran”, ”semangat” dan ”tekad” yang kuat dalam memahami wawasan kebangsaan, Ketiga aspek mendasar tersebut terakumulasi dalam pemahaman wawasan kebangsaan yang ditunjukkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kapten Inf Harpin (Pasiter Kodim 1802/Sorong) dalam penjelasannya mengatakan, Upaya Bela Negara adalah sikap dan perilaku warga Negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan Negara (UU Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara). Dengan demikian, Bela Negara bukan hanya menjadi tanggung jawab TNI dan Polri semata, tetapi merupakan tugas segenap WNI, sesuai kemampuan dan profesinya dalam kehidupan.
Nilai-nilai Dasar Kesadaran Bela Negara yang dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat Indonesia meliputi, cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, yakin pancasila sebagai ideologi Negara, rela berkorban untuk bangsa dan Negara, dan memiliki awal kemampuan bela Negara.
Pendidikan kesadaran Bela Negara bertujuan untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Bela Negara kepada setiap warga Negara, demi terwujudnya kesadaran Bela Negara yang dapat mendukung sistem pertahanan dan keamanan Negara yang bersifat semesta. Tutup Pasiter