SORONG. – Dalam rangka Halaqah Kebangsaan dan Konferensi Cabang ke-3 NU Kota Sorong yang di gelar Nahdlatul Ulama (NU), Dandim 1802/Sorong Letkol Inf Budiman, S.E., M.I.Pol., M.M. turut serta menghadiri kegiatan tersebut bertempat di Aula Kampus STAIN Sorong, Sabtu (19/10/2019).
turut hadir dalam kegiatan ini Aspotmar Danlantamal XIV Kolonel Marinir Jayus, S.H., Rektor STAIN Sorong Dr. Hamzah M.Ag, Staf ahli Walikota Sorong bidang Hukum Tamrin Tajuddin, ST, Rektor UMS Dr.H.Hermanto Suaeb. MM, Anggota DPD RI Perwakilan Papua Barat M. Sanusi Rahaningmas, S. Sos. MM. Sip, Ketua Panitia Konferensi Cabang ke 3 Nahdlatul Ulama ( NU ) Kota Sorong H. Edy Purwanto S. Pd. Kegiatan Pembukaan Konferensi Cabang ke 3 Nahdlatul Ulama Kota Sorong dan Halaqah Kebangsaan dengan tema "peran aktif Nahdlatul Ulama dalam pluraritas umat menuju pembangunan Kota Sorong yang harmonis" yang dipimpin oleh Ketua Nahdlatul Ulama Sorong Drs. KH. Uso dan dihadiri + 150 orang, bertempat di Gedung serbaguna Kampus STAIN, Jln. Sorong - Aimas, Kel. Klabim Distrik Sorong Timur, Kota Sorong Prov. Papua Barat.
Dr. Hamzah (Rektor STAIN Sorong) dalam sambutannya mengatakan bahwa sebelumnya pada konferensi kedua yaitu pada tahun 2013, telah melahirkan pemimpin yang luar biasa dalam hal pelaksanaan kebijakan dan kepengurusan serta kegiatan-kegiatan yang terlaksana sampai saat ini dengan baik.
“NU adalah aset bangsa dan warisan ulama-ulama yang perlu kita jaga bersama. Harmoni NU ini bisa tercipta kuat jika sinergitas antara kita kuat, dari situlah akan terwujud NU yang kuat pula. Tantangan yang akan kita hadapi kedepan adalah tantangan bagaimana kita mengamalkan ilmu agama, kepada generasi-generasi penerus bangsa kedepan sebagai landasan berbangsa dan bernegara, karena hal itu nantinya untuk mewujudkan tanah ini menjadi tanah yang damai.” kata Dr. Hamzah.
Sambutan terakhir sekaligus yang membuka konferensi adalah Drs. KH. Uso selaku Ketua NU Kota Sorong. Beliau mengajak tamu undangan untuk bersama-sama menegakkan agama dan syariah islam secara berjamaah dengan baik guna untuk menuju Kota Sorong yang maju dan aman.
“NU berpedoman pada Ukhuwah Islamiyah, Wathoniyah dan Basyariyah Nahdlatul Ulama dalam menjaga keutuhan NKRI. Ketiga hal tersebut merupakan solidaritas yang dibangun dalam NU. Solidaritas persaudaraan yang dibangun pertama adalah ukhuwah Islamiyah sesama umat Islam.” kata H. Uso.
Beliaupun mengajak kepada para tamu undangan untuk bersama-sama menjaga kedaulatan NKRI, khususnya di kota Sorong agar tetap terjaga Kamtibmas yang aman dan kondusif. Melalui konferensi ini diharapkan dapat menghasilkan gagasan-gagasan yang bermanfaat serta mendapatkan calon pemimpin NU yang dapat membawa NU kedepan lebih maju.
Acara pun dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi Konferensi Cabang ke-3 NU Kota Sorong oleh Drs. KH. Uso yang ditandai dengan pemukulan tifa.
Cari Blog Ini
Minggu, 20 Oktober 2019
Home
TNI AD
Dandim Sorong Menghadiri Konferensi Cabang Ke 3 Nahdlatul Ulama Kota Sorong Dan Halaqah Kebangsaan