Danramil Sorong Timur Berkhutbah Tentang Bulan Rajab - Portal Sidak

Breaking News

Cari Blog Ini

Sabtu, 02 Maret 2019

Danramil Sorong Timur Berkhutbah Tentang Bulan Rajab

Sorong, Sabtu (02/03/2019).- Mayor Inf H. Triyana, S.Pd.I M.Pd.I yang merupakan Komandan Koramil 1802-01/Sorong Timur Kodim 1802/ Sorong yang dikenal sebagai warga dengan sosok yang berwibawa serta santun kepada sesama umat manusia. Mayor Inf H. Triyana, S.Pd.I M.Pd.I Bukan hanya sekedar menjalankan tugas pokok sebagai TNI, namun dikalangan masyarakat dikenal sebagai ustadz.

Berhubungan dengan hal tersebut, Mayor Inf H. Triyana, S.Pd.I M.Pd.I Komandan Koramil 1802-01/Sorong Timur pada kesempatan shalat Jumat bertempat di Masjid Bhaitusalam Km. 12 Kelurahan Malasilen Kota Sorong, Danramil bertindak dalam memberikan khutbah dengan tema " Bulan  Rajab (Bulan Haram) Sebagai sarana mensucikan Badaniah menjadi Pribadi yang Mutaqin". Jumat (01/03/2019)

Dalam khutbahnya “Bulan Rajab adalah bulan istimewa. Dalam kitab I‘anatut Thalibin dijelaskan bahwa “Rajab" merupakan derivasi dari kata “tarjib” yang berarti mengagungkan atau memuliakan. Masyarakat Arab zaman dahulu memuliakan Rajab melebihi bulan lainnya. Rajab biasa juga disebut “Al-Ashabb” yang berarti “yang mengucur” atau menetes”. Dijuluki demikian karena derasnya tetesan kebaikan pada bulan ini.

Bulan haram adalah empat bulan mulia di luar Ramadlan, yakni Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.  Disebut “bulan haram” karena pada bulan-bulan tersebut umat Islam dilarang mengadakan peperangan.

Bulan Rajab, sungguh mengajarkan kepada kita bahwa kita Allah pasti memiliki rencana, kelak kita akan mensyukuri sebuah karunia setelah berbagai cobaan yang kita rasakan. ”Paket perjalanan” Rasulullah di bulan Rajab merupakan sebuah pelajaran sangat berharga bagi kita bahwa setiap kesusahan dan rintangan dalam menjalankan misi dakwah pasti digantikan dengan anugerah yang menjadikan hidup kita lebih berkualitas. Tutupnya

Pada kesempatan lain, Danramil mengatakan kegiatan pembinaan teritorial bukannya kegiatan fisik,  namun yang lebih penting meningkatkan keimanan khususnya prajurit serta masyarakat pada umumnya,  dengan tujuan terciptanya akhlak yang baik. Tuturnya