Pemasangan spanduk yang bertuliskan “Sukseskan Pilleg dan Pilpres 2019 yang Damai, Jangan Ragukan ! Netralitas TNI”, yang di lakukan jajaran Kodim 1802/Sorong merupakan Sebagai bentuk ketegasan TNI dalam menjaga Netralitas pada Pilleg dan Pilpres 2019.
Kodim 1802/Sorong Letkol Inf Andar D. Panggabean S.I.P mengatakan, hal itu sesuai perintah dan penekanan dari komando atas untuk memasang spanduk tentang Netralitas TNI bertujuan untuk menghilangkan keraguan kepada masyarakat bahwa netralitas TNI wajib dijalankan oleh segenap prajurit, ujar Dandim.
Lebih lanjut Dandim menegaskan, UU RI No 34 Tahun 2004 tentang TNI bahwa dalamnya sudah tertuang netralitas TNI. Salah satunya adalah tidak berpihak, tidak ikut politik praktis. Menurutnya, netralitas adalah wujud nyata yang dipegang teguh setiap prajurit TNI untuk tidak terlibat di politik praktis.
“Jangankan Prajurit TNI, PNS pun jika larangan tersebut tidak diindahkan, maka sesuai dengan aturan yang ada, Maka Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terlibat dalam politik, dengan melakukan aksi dukung mendukung, terancam pidana satu tahun penjara dan denda paling besar dua belas juta rupiah,” tegas Dandim.
